Sebelas anggota komunitas Universitas Connecticut (UConn) mendapat penghargaan di Women of Innovation Awards tahunan ke-19, yang diselenggarakan oleh Connecticut Technology Council (CTC) pada tanggal 22 Oktober di Woodwinds di Branford. Pengakuan ini menampilkan dosen dan mahasiswa terkemuka dari kampus UConn Health, Storrs dan Waterbury di empat sekolah dan perguruan tinggi UConn.
“Saya sangat bangga dengan wanita luar biasa UConn yang telah diakui,” kata Presiden UConn Radenka Maric. “Dedikasi mereka terhadap inovasi dan penemuan mencerminkan esensi yang menjadikan universitas kami benar-benar unik.”
Didirikan pada tahun 1994 sebagai suara komunitas teknologi Connecticut, CTC merayakan wanita yang berprestasi dan mendukung orang lain di berbagai bidang seperti penelitian, pendidikan, manufaktur, dan bisnis. “Sejak menghadiri acara Women of Innovation yang pertama, saya sangat terkesan dengan kontribusi para wanita luar biasa ini terhadap ekosistem teknologi kami,” kata Giovanni Tomasi, presiden dan CTO RSL Fiber Systems dan ketua dewan direksi CTC.
Setiap penerima penghargaan, yang saat ini belajar atau bekerja di Connecticut, telah menunjukkan kepemimpinan dan komitmen untuk membimbing orang lain, dengan menyoroti dampak yang lebih luas dari pencapaian mereka.
Penerima penghargaan UConn:
Xiuling Lu – Profesor Ilmu Farmasi, Sekolah Farmasi
Zongjie Wang – Wakil Direktur, Pusat Energi Eversource; Asisten Profesor, Departemen Teknik Elektro dan Komputer
Yanjiao Zhou – Asisten Profesor, Departemen Kedokteran, UConn Health
Jennifer Pascal – Asisten Profesor dan Ketua Departemen Madya, Teknik Kimia dan B
iomolekuler
Inovasi Akademik dan Kepemimpinan:
Sama Abdulmalik – Asisten Profesor, Departemen Bedah Ortopedi, UConn Health
Caroline Dealy – asisten profesor, Fakultas Kedokteran Gigi dan Fakultas Kedokteran, Departemen Ortodontik, Teknik Biomedis, Bedah Ortopedi dan Biologi Sel
Kelompok penerima penghargaan UConn ini mencerminkan keragaman keahlian dan komitmen bersama untuk memajukan bidang mereka dan menginspirasi generasi masa depan.
